Tugas Belajar Esensinya Prestasi
Bendan Dhuwur-kopertis6.or.id – Tugas belajar (TB) bagi seorang pegawai negeri sipil (PNS) termasuk dosen, selama ini masih dianggap hanya sekedar sekolah atau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Sehingga, persepsi yang muncul adalah sikap semaunya sendiri, tidak mau tahu kapan selesai kuliah, tidak mau tahu berhasil atau tidak.
“Namanya tugas belajar itu tidak sekedar sekolah, tetapi sebuah penugasan dari pejabat yang berwenang, itu prinsipnya. Karena sifatnya penugasan, berarti esensinya harus ada prestasi. Prestasi yang dimaksudkan adalah, yang bersangkutan harus bisa menyelesaikan studi tepat waktu yang dibuktikan dengan ijazah.”
Pernyataan ini disampaikan Kepala Bagian Pengembangan, Disiplin dan Pensiun, Biro Kepegawaian Sekretariat Jendral Kemendikbu, Trisno Zuardi, MM pada saat melakukan sosialisasi mengenai studi lanjut kepada dosen PNS Kopertis VI, di kantor setempat, kemarin (16/9).
Jika PNS atau dosen yang ditugaskan tidak mencapai prestasi yang diharapkan, lanjut Trisno, ada konsekwensi yang harus ditanggung oleh yang bersangkutan, baik itu berupa sanksi administratif maupun sanksi disiplin.
“Penerima beasiswa khususnya untuk luar negeri dari Dikti, masih banyak yang belum memenuhi kelengkapan administrasi untuk penerbitan tugas belajar. Banyak pula yang belum melengkapi persyaratan legalitas penugasan. Ternyata banyak yang beranggapan, dengan diterimanya SK dari Dikti sudah merasa itu SK TB,” bebernya.
Trisno menegaskan, SK pemberian beasiswa dari Dikti itu bukan SK TB, akan tetapi sebagai salah satu syarat penjamin dana siapa yang membiayai tugas belajar ini.
Dia menambahkan, syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan TB, antara lain, penandatanganan surat perjanjian TB, akan ada kewajiban sebelum TB, dalam masa TB dan selesai TB.
Kopertis mengundang sebanyak 143 orang dosen PNS untuk mengikuti acara sosialisasi tersebut.
COMMUNITY
Materi Pelatihan
- Materi Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan II
- Materi Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan I
- Form Perubahan Nama Program Studi
- Materi Workshop PD-Dikti Baru
- Materi Workshop Pembinaan APS Baru
- Materi Sosialisasi APT V3.0
- Materi Statuta 2018 (Update)
- Materi AMI 2018
- Materi SPMI 2018
- Materi BINAP Tahun 2018
- Materi Bimtek Keprotokolan bagi Tenaga Keprotokolan PTS Tahun 2018
- Materi Bimtek Pengusulan JFD Online bagi Tim PAK PTS Tahun 2018 Angkatan I
- Materi Workshop Pembinaan Akreditasi Prodi Baru
- Materi Rakor Badan Penyelenggara dan Pimpinan PTS Tahun 2018 Rayon I
- Materi Optimalisasi Tata Kelola PTS
- Materi PDDIKTI Feeder
- Materi Sosialisasi Kebijakan Akreditasi dan Pelatihan SAPTO
- Materi Workshop Pengusulan JFD OnlineTahun 2017 Angkatan V
- Materi Workshop Pengusulan JFD Online Tahun 2017 Angkatan III dan IV
- Materi Workshop Pengusulan JFD Online Tahun 2017 Angkatan II
- Materi Workshop Strategi Meraih Peningkatan Akreditasi Program Studi Tahun 2017
- Materi Workshop AIPT
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan III
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan II
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan I
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan IV
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan III
- Materi Sosialisasi Kebijakan Jabatan Fungsional Akademik Lektor Kepala dan Professor
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan II
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan I
- Materi Workshop Reviewer 2014
- Materi Rakor Pimpinan PTS Bidang Akademik Tahun 2014
- Materi Sosialisasi Penilaian Prestasi Kerja PNS (SKP) 2014
- Materi Bimtek Pengusulan JFD Online bagi Tim PAK PTS Tahun 2018 Angkatan II