Solo-kopertis6or.id -  Bagi praktisi keperawatan, menguasai kompetensi Basic Trauma & Cardiac life Support atau yang biasa disingkat BT&CLS tidak sekedar keharusan, namun juga sebagai salah satu syarat administratif dalam penyusunan jenjang karier dan proses kredensial bagi perawat, sebagaimana diatur dalam Permenkes no 49 tahun 2013 tentang Komite Keperawatan.

Merealisasikan hal tersebut, Akper Mamba’ul ‘Ulum Surakarta bekerjasama dengan Ambulance Gawat Darurat 118 Jakarta menyelenggarakan pelatihan BT&CLS selama sepuluh hari yang terbagi dalam dua gelombang. Acara yang digelar dari tanggal 10 hingga 14 Februari 2015 (gelombang I) dan 16 hingga 20 Februari 2015 (gelombang II) menghadirkan  narasumber dari Ahli Bedah, Ahli Jantung, Paramedik AGD 118.

Kepada peserta pelatihan, Direktur Akper Mamba’ul Ulum, Sri Iswahyuni, M.kes berharap, kompetensi yang dimiliki masing-masing peserta meningkat, khususnya dalam penanganan kegawat daruratan, baik di fasilitas kesehatan maupun di tempat umum.

“Saya harapkan usai pelatihan ini saudara memiliki kemampuan yang terdiri dari mengenal tanda henti nafas dan henti jantung, mengambil keputusan dalam pemberian pertolongan pasien gawat darurat,  memiliki kompetensi dan ketrampilan tentang penangganan penderita gawat darurat, serta meningkatkan kemampuan dalam asuhan keperawatan pada klien dengan kegawatdaruratan di sarana pelayanan  kesehatan maupun di tempat lain.” ungkap Direktur.