Puskesmas Minim Apoteker
Sampangan - “Dari sejumlah kurang lebih 950 Puskesmas yang ada di Jateng, tidak lebih dari 10% memiliki apoteker. Belum lagi di tingkat nasional, dari sekitar sepuluh ribu Puskesmas di Indonesia, jumlah apotekernya tidak melebihi 5%. Realita ini sungguh ironis, padahal sebagaimana diatur dalam UU No. 36 Tahun 2009 dan PP. 51 Tahun 2009, semestinya Puskesmas harus ada apoteker. Selama ini, meskipun ada pelayanan kefarmasian termasuk di dalamnya praktik penyerahan obat, tidak semua dilakukan pihak yang berkompeten. Padahal regulasi telah mengatur, dimanapun obat tersebut dilayankan, di sana harus ada tenaga kefarmasian yang diberi kewenangan untuk itu. “
Pernyataan ini disampaikan Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia, Drs. Jamaluddin Al-Jeff.Apt, pada acara Pengucapan Lafal Sumpah Apoteker Angkatan II Tahun 2013 Fakultas Farmasi Universitas Wahid Hasyim Semarang, berlangsung di kampus setempat (7/11).
Dia menambahkan, Implementasi dari UU dan PP tersebut, pelayanan kefarmasian harus ada tenaga yang memiliki keahlian dan kewenangan. Keahlian diasah dengan pendidikan, sedangkan kewenangan diberikan oleh regulasi.
Jamaluddin berharap, ke depan apoteker dapat menjadi tenaga strategis untuk memenuhi kebutuhan dipuskesmas. Sedangkan terkait dengan regulasi, para pemangku kebijakan hendaknya konsisten terhadap komitmen yang dibuat.
Ketua Komite Farmasi Nasional, Drs. Purwadi, Apt. MM.ME dalam sambutan tertulis yang dibacakan Anggota Komite Farmasi Nasional, Drs. Bambang Triwara mengatakan, 2014 Indonesia akan mengalami perubahan besar dalam sistem pelayanan kesehatan. Sebagai implementasi UU Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN), UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, dan Perpres Nomor 12 Tahun 2013 tentang jaminan kesehatan. Secara bertahap seluruh masyarakat Indonesia akan dilindungi jaminan kesehatan dalam mendapatkan pelayanan yang dibutuhkan.
“Jaminan Kesehatan Nasional, merupakan salah satu bentuk perlindungan sosial dibidang kesehatan untuk menjamin pemenuhan kebutuhan dasar kesehatan yang layak. Adapun untuk penerapan sistem dilakukan melalui kendali biaya dan kendali mutu, serta diselenggarakan berdasarkan prinsip asuransi sosial dan ekuitas bagi seluruh penduduk di Indonesia.” Tegas Purwadi.
Pengucapan Sumpah diikuti 13 lulusan apoteker baru. Lulusan terbaik diraih Ariani dengan IPK 3,75. Selain ijazah, pada kesempatan tersebut lulusan menerima sertifikat apoteker dan surat sumpah.
COMMUNITY
Materi Pelatihan
- Materi Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan II
- Materi Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan I
- Form Perubahan Nama Program Studi
- Materi Workshop PD-Dikti Baru
- Materi Workshop Pembinaan APS Baru
- Materi Sosialisasi APT V3.0
- Materi Statuta 2018 (Update)
- Materi AMI 2018
- Materi SPMI 2018
- Materi BINAP Tahun 2018
- Materi Bimtek Keprotokolan bagi Tenaga Keprotokolan PTS Tahun 2018
- Materi Bimtek Pengusulan JFD Online bagi Tim PAK PTS Tahun 2018 Angkatan I
- Materi Workshop Pembinaan Akreditasi Prodi Baru
- Materi Rakor Badan Penyelenggara dan Pimpinan PTS Tahun 2018 Rayon I
- Materi Optimalisasi Tata Kelola PTS
- Materi PDDIKTI Feeder
- Materi Sosialisasi Kebijakan Akreditasi dan Pelatihan SAPTO
- Materi Workshop Pengusulan JFD OnlineTahun 2017 Angkatan V
- Materi Workshop Pengusulan JFD Online Tahun 2017 Angkatan III dan IV
- Materi Workshop Pengusulan JFD Online Tahun 2017 Angkatan II
- Materi Workshop Strategi Meraih Peningkatan Akreditasi Program Studi Tahun 2017
- Materi Workshop AIPT
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan III
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan II
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan I
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan IV
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan III
- Materi Sosialisasi Kebijakan Jabatan Fungsional Akademik Lektor Kepala dan Professor
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan II
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan I
- Materi Workshop Reviewer 2014
- Materi Rakor Pimpinan PTS Bidang Akademik Tahun 2014
- Materi Sosialisasi Penilaian Prestasi Kerja PNS (SKP) 2014
- Materi Bimtek Pengusulan JFD Online bagi Tim PAK PTS Tahun 2018 Angkatan II