Saturday, November 23, 2024
   
TEXT_SIZE

IKIP Veteran Launching Perubahan Bentuk Menjadi Universitas

Bendan Dhuwur-lldikti6.ristekdikti.go.id – Perubahan bentuk IKIP Veteran Semarang menjadi Universitas Ivet ditandai dengan penyerahan Salinan Surat Keputusan (SK) oleh Sekretaris Ditjen Kelembagaan Ristekdikti Dr. Agus Indarjo dengan didampingi Kepala LLDIKTI Wilayah VI Prof.DYP Sugiharto kepada Ketua Pembina Yayasan Veteran Ali Rosyad. Usai penyerahan SK dilanjutkan dengan launching  pemukulan drum sebagai tanda peluncuran Universitas Ivet.

Acara yang berlangsung di kampus Bendan Dhuwur, Sabtu 12 Januari 2019 tersebut, tampak hadir  pejabat dari DPR RI, DPRD, Pimpinan perguruan tinggi di Semarang serta pejabat internal setempat.  

Perubahan bentuk dari IKIP menjadi Universitasi diapresiasi oleh Dr. Agus Indarjo melalui ucapan selamat kepada pengurus dan pengelola IKIP Veteran, atas  penggabungan IKIP Veteran dengan Akademi Teknik Perkapalan Veteran  menjadi Universitas Ivet Semarang.

“Saat ini terlalu banyak usulan pengabungan kepada kami. Tetapi, berkat ketekunan dan kesabaran yang ditunjukkan Badan Penyelenggara Veteran, penggabungan ini dapat terealisasi.” katanya

Ia menambahkan, keberhasilan yayasan Veteran tidak hanya terbatas pada perubahan bentuk, akan tetapi juga melakukan penambahan tiga program studi. Artinya, universitas Ivet Semarang akan memberikan kontribusi kepada pemerintah berupa peningkatan indek pendidikan tinggi dan  indek inovasi yang dapat mendongkrak dan mengalami kenaikan hingga papan atas.  

Menurutnya, hasil riset yang dilakukan perguruan tinggi  mampu berkompetisi, sehingga endingnya adalah adanya kemampuan berkompetisi hinga pada tataran global. Ini adalah indikator bahwa perguruan tinggi kita sudah setara dengan negara tetangga. Untuk itu, dengan diterimanya SK tersebut Universitas Ivet Semarang perlu segera melakukan pembenahan struktur organisasi.  

Dalam pesannya Dr. Agus Indarjo mengungkapkan terkait dengan teknologi komunikasi dan informasi kedepan perlu dilakukan Universitas Ivet.

“Tidak bisa tidak, terkait penggunaan teknologi komunikasi dan informasi adalah hal wajib digunakan oleh perguruan tinggi, mengingat selain segala akses ke Kemenristekdikti secara online, juga akan ada rencana dibukanya program Perkuliahan Jarak Jauh (PJJ).” tegasnya

Menanggapi hal tersebut, Ketua Yayasan Veteran Ahmad Suudi menjelaskan bahwa terkait dengan teknologi informasi (IT) institusinya telah menyiapkan laboratorium IT. Sedangkan mengenai program PJJ ini, lembaga kami telah berproses melakukan usulan pembukaan progdi baru dan tinggal menunggu visitasi.

“Untuk tiga progdi program PJJ yang kami usulkan, terdiri dari progdi Pendidikan Ekonomi, Otonomi dan Paud jenjang program S1.” ungkapnya.

 

 

COMMUNITY

Materi Pelatihan