Tuesday, December 24, 2024
   
TEXT_SIZE

Seminar Poltek Dharma PatriaTercatat Dalam Rekor Dunia RHR dan ORI

Kebumen-kopertis6.or.id - Seminar nasional dan internasional yang diselenggarakan Politeknik Dharma Patria (Polda) Kebumen di Hotel Mexolie (15/11), tercatat dalam rekor dunia Record Holders Republic (RHR), dan Original Rekor Indonesia (ORI) untuk kategori pakaian batik dan gelang jenitri terbanyak. Dalam seminar yang berlangsung selama sehari itu, sebanyak 1.296 peserta dari 38 perguruan tinggi di Indonesia itu memakai baju batik dan mengenakan gelang jenitri.         

Pimpinan Original Rekor Indonesia (ORI) Agung Elvianto mengatakan, rekor dunia diberikan kepada Academic International Consortium Indonesia selaku kreator, Politeknik Dharma Patria (Polda) Kebumen sebagai penyelenggara utama
, dan Pemkab Kebumen sebagai penyelenggara pendukung.  

Berdasarkan rilis yang yang Redaksi terima dari Poltek Dharma PatriaKebumen, untuk penyelenggara pendukung, antara lain Dinas Pariwisata Kebumen selaku pemrakarsa, LPPM Politeknik Dharma Patria Kebumen selaku penggagas, Politeknik Dharma Patria Kebumen selaku penyelenggara utama, dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik Dharma Patria Kebumen selaku penyelenggara pendukung.       

"Sejak pagi sebanyak 1.296 peserta seminar datang menggunakan batik dan gelang jenitri dan ini kita catat dalam Rekor Ori," jelas Agung.        

1.296 Peserta Seminar Internasional Tercatat Dalam Rekor Dunia RHR dan Original Rekor Bupati Kebumen, Muhammad Yahya Fuad dan Ketua Panitia Seminar, Sotya Partiwi berfoto usai menerima penghargaan dari Rekor Original Indonesia (ORI) dalam acara seminar internasional dengan peserta mengenakan batik dan bergelang jenitri.           

"Mudah-mudahan dengan tercatatnya jenitri dalam rekor dunia bisa mengangkat Kabupaten Kebumen lebih maju lagi,"
kata Yahya Fuad menambahkan.         

Ketua Panitia Seminar Sotya Partiwi E menyampaikan, melalui seminar ini Politeknik Dharma Patria sebagai institusi pendidikan mengedukasi masyarakat dengan mengeksplore dari sisi edukasi yakni seminar ilmiah, juga untuk pengembangan dosen melalui call for paper, dan pengembangan mahasiswa dengan wawancara magang di jepang.

"Seminar ini merupakan paket komplit yang tidak hanya bermanfaat bagi dosen dan mahasiswa, tetapi juga untuk masyarakat luas. Kami juga mengangkat budaya lokal dengan mengenakan batik dan gelang jenitri bagi peserta seminar," papar Sotya Partiwi.           

Secara umum seminar yang mendatangkan 18 pembicara dari dalam dan luar negeri berlangsung
sukses. Selain pembicara dalam negeri, ada empat pembicara dari luar negeri, yakni Prof Rachidon P Bernarte (Polytechnic University of the Philippines), Prof Basanta Khumar (Xavier University India), Tatsumi Tanaka (Human Academy Japan), Ith Vuthy (Ministry of Education, Youth and Sport, Kingdom of Cambodia/Deputy Director of SEAMEO Seamolec.       

Setelah acara seminar juga diadakan Worskhsop Teknik Penulisan Jurnal Ilmiah
oleh Koordinator Kopertis VI Jawa Tengah,  Prof. Dr. DYP Sugiharto, M.Pd Kons dengan peserta dari berbagai Perguruan Tinggi, seperti dari Kebumen, Purwokerto, Semarang, Tegal, Yogyakarta, Bandung, Karawang, Bekasi, Purwakarta. Diharapkan dari acara workshop tersebut dosen termotivasi untuk menulis jurnal ilmiah.

 

 

 

COMMUNITY

Materi Pelatihan