Solo-kopertis6.or.id -  Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta baru-baru ini melakukan penarikan sebanyak 756 mahasiswa Kuliah Kenja Nyata (KKN). Selama 40 hari  melaksanakan program tersebut,    mahasiswa   mengerjakan 14 prasarana fisik di sejumlah desa yang berada di Kecamatan Karangpandan, Jumantono, Kerjo dan Kebakkramat. Adapun  bukti fisik yang dihasilkan mahasiswa KKN ini berupa plang dan papan nama,  jamban umum, pengadaan tong sampah, monografi,   pemugaran tempat ibadah. Selain itu,  mahasiswa KKN juga melakukan kegiatan di bidang peningkatan produksi,  sosial budaya,  ekonomi, kewirausahaan, serta bidang kesehatan masyarakat.

Rektor Unisri, Prof. Dr. Ir. Kapti Rahayu Kuswanto mengatakan,  kegiatan KKN ini sangat penting bagi mahasiswa, dimana mahasiswa bisa berinteraksi , berkomunikasi, dan berinovasi.  

“Saya sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Karanganyar yang telah memberikan kesempatan bagi mahasiswa unisri untuk KKN. Ke depan akan kita buat langkah lanjutan supaya keberlangsungan program ini terjaga," ungkapnya

Sementara Bupati Karanganyar Juliatmono, berterima kasih pada Unisri yang telah menempatkan mahasiswanya untuk KKN di wilawahnya. Menurutnya, kehadiran mahasiswa KKN Unisri memberikan gairah kepada masyarakat Karanganyar, utamanya di empat kecamatan.

“Karena sangat bermanfaat,  keberlangsungan program KKN di berbagai desa di Kecamatan Karangpandan, Jumantono, Kerjo dan Kebakkramat sampai sepanjang masa.” harap orang nomor satu di Karanyangar.