IAI Dukung BNN Perangi Narkoba
Kabupaten Semarang-kopertis6.or.id – Peredaran Narkoba di Indonesia saat ini sudah tidak dapat ditolelir lagi, perlu segera ditangani secara serius untuk diperangi. Jenis narkobapun kini mulai beragam, dengan sasaran pemakai hingga pada tingkatan anak usia dini.
Jenis narkoba yang dikemas dalam bentuk permen yang marak diberitakan diberbagai media saat ini bukan merupakan isapan jempol, bahkan modus semacam ini diakui sudah lama ada. Jika dalam kandungan permen tersebut mengandung unsur depresan, maka dampaknya luar biasa bagi anak-anak yang mengonsumsi.
“Dampak negatif yang ditimbulkan luar biasa, yakni tidak dapat berfikir fres. Mengingat sifat dari depresan tersebut adalah untuk menekan syaraf otak , sehingga akan menjadikan seseorang yang dalam kondisi stress dapat mengalami flay.”
Pernyataan ini disampaikan Ketua PD-Ikatan Apoteker Indonesia (PD-IAI) Jateng, Drs. Djamaludin Al J Efendi, Apt, M.Farm ketika diwawancarai usai memberikan materi dalam seminar Kefarmasian dan “Call For Paper” dengan tema “Tepat Penggunaan Antibiotik Sefalosporin & Cegah Bahaya Resistensinya” yang diselenggarakan oleh Progdi S1 Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Ngudi Waluyo (UNW) yang berlangsung di kampus setempat, Sabtu, 11 Maret 2017.
Ia menjelaskan, secara stimulan jenis obat-obat tertentu dapat membawa efek bagi seseorang untuk tidak merasa capek dan senantiasa kuat, misalnya dengan mengunsumsi ekstasi. Namun, ada juga jenis obat-obatan yang dapat membawa efek depresan, dimana cara kerja dari obat tersebut difungsikan menekan syaraf otak.
Menurutnya, penggunaan obat jenis ini dikatakan ilegal jika dalam melakukan transaksi pembelian tidak disertai resep dokter. Ketaatan pada regulasi sebagai pilar ke tiga dalam kontrak praktek kefarmasian itu harus dipenuhi apoteker, bahwa pelayanan narkotika untuk obat-obatan dalam batas-batas tertentu dapat diberikan kepada pasien, atas dasar resep dokter.
” Itu merupakan dukungan yang kita berikan kepada BNN. Sedangkan dukungan dalam bentuk lain, kami wujudkan dalam bentuk sosialisasi.” tegasnya
Djamaludin menambahkan, IAI sangat mendukung pemerintah untuk upaya-upaya ini, supaya tidak terjadi penyalahgunaan obat-obat berbahaya oleh masyarakat awam. “Jika disinyalir ada obat-obat terlarang yang mengandung psikotropika yang belum masuk lampiran regulasi, tentu perlu dikaji dan dibuatkan regulasinya supaya tidak terjadi penyalahgunaan zat akdiftif tersebut.” katanya
Dia berharap, generasi muda dapat berpikir positif, jangan mudah terjebak dengan iming-iming terhadap kenikmatan sesaat. “Jangan lari dari masalah melalui cara yang tidak benar dengan mengkonsumsi narkoba” tegas Djamaludin.
Selain Drs. Djamaludin Al J Efendi, Apt, M.Farm, narasumber lainnya adalah Dr. Nanang Munif Yasin, M. Pharm, Apt dari Fak. Farmasi UGM, dan Yovita Dwi Arini, S.Farm,M.Sc,Apt dari Instalasi Farmasi RS. Tlogorejo Semarang. Sedangkan peserta berasal dari PTS Progdi Farmasi yang tersebar di Jateng.
Tampak gambar : Djamaludin saat berinteraksi dengan peserta seminar.
COMMUNITY
Materi Pelatihan
- Materi Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan II
- Materi Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan I
- Form Perubahan Nama Program Studi
- Materi Workshop PD-Dikti Baru
- Materi Workshop Pembinaan APS Baru
- Materi Sosialisasi APT V3.0
- Materi Statuta 2018 (Update)
- Materi AMI 2018
- Materi SPMI 2018
- Materi BINAP Tahun 2018
- Materi Bimtek Keprotokolan bagi Tenaga Keprotokolan PTS Tahun 2018
- Materi Bimtek Pengusulan JFD Online bagi Tim PAK PTS Tahun 2018 Angkatan I
- Materi Workshop Pembinaan Akreditasi Prodi Baru
- Materi Rakor Badan Penyelenggara dan Pimpinan PTS Tahun 2018 Rayon I
- Materi Optimalisasi Tata Kelola PTS
- Materi PDDIKTI Feeder
- Materi Sosialisasi Kebijakan Akreditasi dan Pelatihan SAPTO
- Materi Workshop Pengusulan JFD OnlineTahun 2017 Angkatan V
- Materi Workshop Pengusulan JFD Online Tahun 2017 Angkatan III dan IV
- Materi Workshop Pengusulan JFD Online Tahun 2017 Angkatan II
- Materi Workshop Strategi Meraih Peningkatan Akreditasi Program Studi Tahun 2017
- Materi Workshop AIPT
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan III
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan II
- Materi Sosialisasi Reviewer Karya Ilmiah untuk Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen Angkatan I
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan IV
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan III
- Materi Sosialisasi Kebijakan Jabatan Fungsional Akademik Lektor Kepala dan Professor
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan II
- Materi Workshop Percepatan Pengusulan Jabatan Fungsional Dosen 2016 Angkatan I
- Materi Workshop Reviewer 2014
- Materi Rakor Pimpinan PTS Bidang Akademik Tahun 2014
- Materi Sosialisasi Penilaian Prestasi Kerja PNS (SKP) 2014
- Materi Bimtek Pengusulan JFD Online bagi Tim PAK PTS Tahun 2018 Angkatan II