Semarang-kopertis6.or.id- Usai memberikan pengarahan pada acara Rakor Pimpinan Badan Penyelenggara PTS dan Pimpinan PTS di Patra Hotel, Menristek Dikti, Prof. Muhammad Nasir langsung menuju hotel Crown Plasa Hotel untuk melakukan penandatanganan kerjasama (MoU) dengan Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan UKM, sekaligus membuka acara Rakor Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang diselenggarakan oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Senin, 12 Oktober 2015.

Prof. Nasir menuturkan, mudah-mudahan dengan kerjasama ini dapat mengangkat ekonomi rakyat kecil. Ada skim yang akan diberikan kepada pengusaha kecil. “Ini perlu kita dorong, ke depan bagaimana dengan Kementerian Desa yang memiliki dana untuk pengembangan ekonomi rakyat kecil. Terkait dengan dana, tidak hanya dari Kementerian Desa, akan tetapi Kementerian Koperasi dan UKM juga ada.” bebernya.

Ia menambahkan, pendanaan yang dilakukan sekarang luar biasa. Para peneliti yang ada di LPPM pengabdiannya sekarang meningkat drastis. Pada Tahun 2013 sekitar 1400 proposal yang didanai, dan pada tahun 2015 mengalami peningkatan yang sangat signifikan, yakni sekitar 10.000 proposal yang didanai. Artinya, kesadaran kita  mendorong pada usaha kecil untuk meningkat lebih baik sangat tinggi. Oleh karena itu, kami harus mencarikan mitra bagaimana perguruan tinggi (PT) yang bersangkutan dapat mengakselerasikan semua usulan-usulan tersebut. “Kemenristek-Dikti memfasilitasi hal ini agar riset tidak berhenti pada PT itu saja.” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Prof. Nasir bersama Menteri Koperasi dan UKM, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga mengunjungi stan pameran dari perguruan tinggi. Dalam komentarnya Menristek-Dikti memberikan apresiasi kepada peserta pameran yang telah menghasilkan karya-karya inovatif.

“Pameran ini sangat bermanfaat bagi dunia usaha, sekaligus sebagai bukti inovasi dari anak bangsa melalui PT yang dapat diaplikasikan pada dunia usaha melalui kerjasama Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BALITBANDA). Sedangkan untuk usaha kecil kita sudah bekerjasama dengan Kementerian Koperasi dan UKM, harapannya nanti dapat diselesaikan terkait dengan permasalahan permodalan.“

Tampak gambar : Menristek-Dikti, M. Nasir berjabat tangan dengan Menkop dan UKM, Anak Agung Gede Ngurah Puspoyoga usai melakukan penandatanganan kerjasama.