Sukses JKN dan SJSN Ditangan Tenkes
Solo-kopertis6.or.id - Angkat sumpah dan pelantikan tenaga kesehatan (tenkes), merupakan salah satu syarat bagi mahasiswa yang telah menempuh pendidikan sebelum dinyatakan sebagai tenaga kesehatan. Pada tahun 2014, pemerintah provinsi jawa tengah telah menganggarkan biaya sumpah tenkes untuk masing-masing eks karesidenan.
Hal ini disampaikan ketua Panitia Angkat Sumpah dan Pelantikan tenkes, Trismianto Asmo sutrisno, ST., M. Kom.
Di Karesidenan Surakarta, lanjut Trismianto, angkat sumpah dan pelantikan di laksanakan secara dua gelombang. Gelombang I, pada selasa, 7 oktober 2014 di Graha Saba Bhuana Surakarta, diikuti alumni 2014 dari 14 institusi pendidikan kesehatan calon tenkes dengan jumlah 810. Gelombang II, pada kamis, 9 oktober 2014 di Graha Saba Bhuana Surakarta, diikuti alumni 2014 dari 12 institusi pendidikan kesehatan calon tenkes dengan jumlah 777.
“Sumpah tenkes se karesidenan Surakarta secara keseluruhan diikuti Stikes PKU Muhammadiyah Surakarta, Poltekes Bakti Mulia, FK UMS, APIKES Mitra Husada, Akbid Mitra Husada, AkbidYAPPI, Akbid Ngudi Waluyo, FK UNS, APIKES Citra Medika, AKFAR Nasional Surakarta, STIKES Duta Gama, Akbid Estu Tomo Boyolali, AAK Nasional Surakarta, Apikes Mitra Husada dan Stikes Kusuma Husada.” Paparnya.
Acara dihadiri PLT Dinas Kesehatan Provinsi, Dr. Djoko Muldjiyanto, M.Kes sebagai petugas yang melantik. Tampak hadir perwakilan Dinas Kesehatan Se Karesidenan Surakarta, Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI). Jumlah peserta yang disumpah terdaftar 1587 mahasiswa.
Djoko menyampaikan, tenkes dituntut untuk selalu meningkatkan kompetensi ditengah persaingan global yang ada saat ini. Terlebih lagi dalam menyiapkan untuk menghadapi ASEAN Economic Community yang secara resmi akan dimulai tahun 2015 mendatang.
Dia menambahkan, ada tantangan baru bagi tenkes, yaitu menjalankan reformasi kesehatan dengan prioritasnya mensukseskan penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dan dalam Sistem Jaminan Sosial (SJSN).
