Saturday, November 23, 2024
   
TEXT_SIZE

Genap 47 Tahun Usia Kopertis VI, Untuk Pertama Kali Diperingati

Bendan Dhuwur -  Meski sudah 47 tahun Kopertis VI berdiri serta mengalami 10 kali pergantian Koordinator, baru kali ini diperingati.

“Saya dan bu Yanti (sekretaris pelaksana-red)  merasa bangga sekaligus terharu dan terima kasih, karena salah satu yang pernah diimpikan yakni memperingati ulang tahun Kopertis ke-47 telah terealisasi. Ini tentu berkat respon teman-teman semua yang telah memberikan dukungan positif.”

Pernyataan tersebut disampaikan Koordinator Kopertis VI, Prof. DYP Sugiharto, usai melakukan pemotongan tumpeng ulang tahun yang berlangsung di gedung B kantor setempat, kemarin (10/10).

Prof. DYP menjelaskan, Ulang tahun merupakan momentum mengenang kembali bahwa kita pernah lahir untuk sebuah lembaga.  Ada 2 makna yang sangat mendasar.  Pertama,  kita bertemu untuk mengingat kembali bahwa kita pernah lahir, adalah untuk memantapkan dan meningkatkan komitmen. Lalu yang ke dua, kita merupakan generasi yang melanjutkan dari generasi sebelumnya.

“Setiap lembaga memiliki visi, oleh karena itu generasi yg melanjutkan harus selalu ingat visi awal pendirian institusi ini. Apapun namanya visi awal adalah memberikan pelayanan. Jadi itu kunci sampai kapanpun bernama apapun lembaga ini adalah memberikan pelayanan,” tandas Koordinator.

Meski ada konsekwensi biaya dari peringatan tersebut, lanjut Prof. DYP, namun dibalik itu semua dapat meningkatkan komitmen bagi warga kopertis VI, bahwa posisi kita adalah memberikan pelayanan tentu ini menjadi tidak mahal.

Lebih lanjut Prof. DYP menyampaikan makna ke dua, sampai dengan 47 tahun Kopertis VI berdiri dan pada hari ini ada di gedung ini , kita semua bisa menikmati gedung yg sangat nyaman ini itu adalah berkat perjuangan beliau (mantan pimpinan).

“Saya memiliki filsafat hidup, kesuksesan seseorang hanya akan teraih kalau kita berbakti pada orang tua. Sesukses apapun orang tidak akan sempurna jika tidak  dilengkapi dengan berbakti kepada orang tua. Bahkan, menjadi persyaratan utama kalau menghendaki sukses dalam hidup. Kopertis orang tua kita adalah beliau. Itu sebabnya yang bisa kita lakukan dengan menunjukkan bakti kepada orang tua. Yang masih hidup tentu masih terjaga, kemudian bagi beliau yg telah tiada yang diperlukan doa.” Papar Prof. DYP.

Masih menurut Koordinator, peringatan ulang tahun kali ini baru internal, karena dari sisi pendanaan tidak dipersiapkan secara khusus, tetapi yang ada kita bertemu di dalam kebersamaan.

“Pertemuan dalam ultah ini untuk merefleksikan 4 hal, pertama bersyukur, melakukan reflesi, melakukan introspeksi dan  motivasi,” tandasnya.

Sebelum acara puncak yang ditandai dengan pemotongan tumpeng ulang tahun, pada hari sebelumnya dilakukan ziarah ke beberapa mantan pejabat Koordinator dan Sekretaris Pelaksana yang telah meninggal, baik yang dimakamkan di Semarang, Boyolali maupun di Solo.

Tampak gambar : Pemotongan tumpeng oleh Koordinator, Prof. DYP diserahkan kepada Sekretaris Pelaksana, Sri Sujanti yang dilanjutkan kepada staff termuda, Agus Supriyanto.

COMMUNITY

Materi Pelatihan